Sunday, June 15, 2008

Jari tangan masuk ke Vagina

Dok saya mau tanyak 2 hari yg lalu saya sama pacar saya sedang melakukan oral tetapi tidak segaja waktu itu, kemaluan saya mengeluarkan sperma. Dan tidak sengaja lagi tangan saya meyentuh sperma saya tetapi saya biarkan.
Setelah itu tangan saya, saya masukan ke kelamin cewek saya. Apakah hal tersebut dapat membuat kehamilan ?
saya perlu jawaban ya Dok, dan kalau itu memnag bisa menyebabkan kehamilan bagaimana cara mencegahnya ?


Jawaban

NO SEX UNTIL MARRIED...


Dear Dik, untuk sperma yang ada di tangan adik tidak menyebabkan kehamilan. Karena sel sperma sudah mati pada udara terbuka. Cara pencegahan yang baik mulailah kita menjalin hubungan dengan pasangan kita secara sehat, karena kenikmatan hubungan intim di luar nikah hanyalah sesaat, tetapi resikonya panjang.

Tuesday, May 6, 2008

Miss V -nya Sedaaaaaaaap!

Selamat siang Dok, Saya suami umur 27, saya mau bertanya seputar Miss V istri saya. kenapa yah dok Miss V istri saya itu berbau tidak sedap, setiap kali akan berhubungan badan istri saya pasti memakai sabun sirih dulu agar bau yang saya hirup lebih segar dan enak. pertanyaan saya bagaimana mengatasi masalah Miss V istri saya yang berbau ini dan apakah ini menyankut dengan keputihan yang sering dialaminya. mohon di jawab. Terima kasih..
Rusarna (19)

Jawaban

NO SEX UNTIL MARRIED...


Dear Rusarna, betul mas, bau Miss V bisa berasal dari keputihan, infeksi, kebiasaan yang kurang bersih (terlalu lembab karena celana dalam yang super ketat dan terbuat dari bahan yg panas), atau bisa juga dari makanan yang beraroma tajam.

Yang perlu dikhawatirkan adalah, keluarnya cairan Miss V yang tidak normal. Berbau tidak enak, berwarna abu-abu kehijauan, timbul rasa gatal, panas atau nyeri, serta Miss V berwarna merah. Tanda-tanda ini mengindikasikan adanya infeksi.

Ada dua jenis inflamasi (peradangan) pada Miss V (vaginitis), yaitu vaginitis infeksi dan vaginitis non-infeksi. Vaginitis infeksi disebabkan oleh organisme seperti jamur Candida albicans dan bakteri Haemophillus vaginalis. Mikroorganisme yang merugikan (patogen) ini menyebabkan infeksi dan memerlukan penanganan medis sesegera mungkin.

Sedangkan vaginitis non-infeksi disebabkan oleh iritasi bahan-bahan kimia dalam krim, semprot, sabun atau pakaian ang kontak dengan daerah seputar bagian luar Miss V (vulva). Perubahan hormon selama kehamilan atau menopause juga dapat menimbulkan inflamasi pada Miss V . Di bawah ini beberapa penyebab yang menimbulkan infeksi:

1.Infeksi karena jamur dan bakteri, seperti jamur Candida albicans dan bakteri Haemophillus vaginalis
2.Keputihan yang berhubungan dengan menopause (atrophic vaginitis)
3.Infeksi pada leher rahim (cervicitis)
4.zat-zat yang bersifat iritatif, seperti sabun cuci dan pelembut pakaian
5.Kurang menjaga kebersihan daerah sekitar Miss V
6.Pakaian dalam yang terlalu ketat, tidak berpori-pori dan tidak menyerap keringat
7.Obat-obatan
8.Perubahan hormonal

Segera kunjungi dokter apabila keputihan semakin menunjukkan gejala yang mengkhawatirkan. Misalnya saja, nyeri pada perut bagian bawah atau tercium bau tak sedap pada Miss V , atau lendir yang keluar dari Miss V disertai dengan darah. Pengobatan untuk keputihan te