Ada virus pada saat kehamilan

Dedek Herman Siregar : Saya berumur 31 thn,istri 27 thn dan telah dikaruniai seorang anak laki2 yang sehat dan sekarang berumurur 2 thn.anak pertama lahir melalui bedah cesar dengan alasan kehamilan lebih 10 bulan(keputusan dokter)

Tiga bulan yg lalu istri melahirkan ank laki laki secara normal dengan bantuan dan penanganan dokter yg sama.tetapi sayangnya anak kami yg kedua lahir prematur(8bln)dan hanya bisa bertahan 3jam setelah dilahirkan dikarenakan mengalami kelainan fisik luar dan organ dalam.sebagai referensi,anak saya yang kedua mengalami kelainan pada hidung,kedua tangan,kedua kaki,bentuk tulang dada dan organ organ tubuhnya yg bagian dalam juga demikian menurut dokternya.

Setelah 2bln melahirkan,kami kembali lagi kedokter yg sama untuk pemeriksaan kembali dan istri melakukan tes darah dengan hasil kalau istri saya terserang virus rubela dan dua virus yg lainnya.dan sekarang istri masih dalam masa penyembuhan dan bulan ini kami akan datang lagi untuk cek darah untuk melihat apakah semua virus yg ada pada istri sudah hilang setelah diobati selam 3bulanan.

Yang menjadi ganjalan dihati saya sampai sekarang adalah,mengapa kelainan pada bayi tidak terdeteksi.padahal istri tiap bulan sudah rutin memeriksakan kehamilan ke dokter kandungan.dan setiap bulannya selalu dilakukan pemeriksaan dengan menggunakan USG.malahan,mulai memasuki usia kandungan 7 bulan pemeriksaan dilakukan 2 kali sebulan.mengapa setiap kali periksa,selau dikatakan istri sehat dan bayinya juga tumbuh sehat.

Mohon dijelaskan Dok,
1.Kenapa kelainan pada bayi tidak terdeteksi oleh USG.
2.Apakah benar virus tersebut menyebabkan kelainan pada bayi dan dari mana virus tsb datang.
3.Apa dampak virus tsb untuk kehamilan berikutnya.

Saya sangat sangat membutuhkan bantuan dari dokter sebagai referensi saya terhadap keterangan dokter yg menangani kehamilan istri.

Sebagai bahan pertimbangan dan keterangan,
a.Dokter kandungan yg Menangani kehamilan dan kelahiran anak kami yg pertama dan kedua adalah dokter yg sama.alasan saya memilihnya dgn alasan karena dokter tsb lebih tahu track record kesehatan istri karena telah menangani kehamilan dan kelahiran anak pertama kami.

Terimakasih Banyak atas bantuannya.
Dedek Herman Siregar



Redaksi : Saudara Dedek Yth,
Sebelumnya kami turut berduka atas kejadian yang Anda alami.
1. Menjawab pertanyaan Anda yang pertama tentang USG : USG yang selama ini banyak dipakai adalah USG 2 dimensi, dimana USG ini hanya dapat melihat dan mendeteksi ada atau tidaknya janin, pertumbuhan janin, denyut jantung janin, jenis kelamin janin (walaupun kadang2 tidak 100% dapat terlihat) dsb, tetapi USG 2 dimensi ini tidak dapat melihat dan mendeteksi adanya kelainan pada bayi. Sedangkan USG yang berkembang sekarang ini dan belum tentu semua RS atau klinik punya adalah USG 3 dan 4 dimensi, USG jenis ini dapat mendeteksi kelainan pada bayi, baik kelainan organ dalam maupun luar. Mungkin USG yang isteri anda lakukan adalah USG 2 dimensi jadi kelainan bayi anda tidak dapat terdeteksi.
2. Tentang Ibu hamil yang terinfeksi oleh virus rubella dan virus lainnya seperti toxoplasma, cytomegalo virus dll, memang dapat menyebabkan kelainan/cacat bawaan pada bayi yang dikandung. Virus-virus tersebut terutama dibawa dan ditularkan oleh kucing dan unggas/burung. Tetapi saat ini walaupun kita tidak memelihara burung/kucing, bisa saja tertular melalui udara/debu. Oleh karena itu kesehatan / daya tahan tubuh ibu hamil harus selalu terjaga.
3. Bila isteri anda telah mendapatkan pengobatan dengan tuntas dan dari pemeriksaan laboratorium TORCH hasilnya telah bersih dan telah dinyatakan sembuh oleh dokter obgyn,maka pada kehamilan yang selanjutnya Insya Allah akan berjalan dengan normal.
Terima Kasih. Salam.